Santri LKSA Muhammadiyah Ashabul Kahfi Moyudan Kembali Meraih Juara dalam Lomba MTQ Tingkat Korwil Sleman Barat


Alhamdulilah prestasi yang membanggakan kembali diraih oleh santri LKSA Muhammadiyah Ashabul Kahfi Moyudan pada ajang perlombaan MTQ pelajar SMP Tingkat Korwil Sleman Barat tahun 2023. Prestasi tersebut diraih oleh ananda Fatiha Fikri Khairani santri LKSA Muhammadiyah Ashabul Kahfi Moyudan sekaligus siswi kelas VII SMP Muhammadiyah 1 Moyudan. Ananda Fatiha Fikri Khairani atau sering dipanggil Fatih ini meraih juara II dalam Musabaqoh Hifdzil Quran Putri yang diadakan di SMP Negri 3 Gamping pada hari Rabu 23 Agustus 2023. Prestasi ananda Fatih tersebut kembali mengharumkan nama LKSA dan madrasah. Setelah tahun kemarin pada tahun 2022 santri Ashabul Kahfi juga meraih juara II dalam lomba pidato tingkat korwil Sleman Barat dalam ajang perlombaan yang sama.


Kegaiatan lomba MTQ pelajar tingkat korwil Sleman Barat yang diadakan oleh Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sleman Barat, diikuti oleh 30 sekolahan dengan jumlah peserta kurang lebih 300 peserta dengan cabang perlombaan Musabaqoh Tilawatil Quran putra dan putri, Musabaqoh Tilawati tartil Quran putra dan putri, Musabaqodih Hifdzil Quran putra dan putri, Lomba Cerdas Cermat Agama, Musabaqoh Adzan, Musabaqoh pidato putra dan putri serta Musabaqoh Khutbah.


Prestasi yang diraih ananda Fatih ini tidak lepas dari hasil kerja keras dan ketekunan yang telah di jalani selama ini, dan juga atas bimbingan dari asatidzah LKSA Muhammadiyah Ashabul Kahfi. “ pukul 03,00 pagi kami sudah bangun untuk melaksankan shalat tahajjud biasanya santri dibagi jadi 2 kelas ada yang belajar bahasa arab bagi santri yang udah selesai juz 30 dan ada yang belajar al quran atau tahsin” ungkap fatih, ”nah pas kemarin mau lomba saya latihan bakda tahajjud sama malam bakda isya didampingi ustadz Satria” lanjutnya. Hal ini juga di tegaskan oleh Ustadz Satria selaku pengasuh LKSA Ashabul kahfi “ santri kami memang kami biasakan untuk bangun malam untuk malaksanakan shalat tahajjud dan setelah itu belajar ada yang belajar bahasa arab dengan saya dan tahsin dengan Ustdz Nurul, selain pembiasaan shalat tahajjud kami juga menekankan kepada santri tentang pentingnya bertauhid kepada Allah karena hal ini adalah hal yang pokok yang harus ditanamkan kepada semua santri” ungkap beliau.


Adapun kegiatan santri di pagi hari adalah belajar bahasa arab dan tahsin yang dilakukan sebelum shalat subuh dan dianjutkan setelah subuh sampai pukul 6 pagi setelah itu santri bersiap – siap untuk berangkat sekolah, kegiatan santri tidak berhenti sampai disitu saja sepulang sekolah mereka sudah persiapan untuk halaqoh tahsin dan tahfidz sesuai pembagian yang dijadwalkan sampai menjelang magrib dan dilanjutkan dengan dirosah atau kajian kitab bakda magrib.


Muqorror atau bahan ajar yang dipakai dalam pembelajaran di LKSA Ashabul Kahfi antara lain : kitab Al Arobiyah Baina Yadaik dan Durusu Lughoh untuk dirosah Bahasa Arab, Kitab Bidayah fi Aqidah Muhammadiyah, Syarah Tsalasatul Usul wa Qiwaidul Arba untuk dirosah aqidah, kitab Safinatu Najah, Fathul Qorib dan HPT untuk dirosah Fikih, Kitab Ayuhal Walad dan Ta’limu Ta’lim untuk dirosah akhlak dan untuk dirosah nahwu shorof menggunakan kitab Amsilah Tasrifiyah wa lmu Jurumiyah.


LKSA Muhammadiyah Ashabul Kahfi memiliki visi mencetak kader Persyarikatan Muhammadiyah yang mampu mengaktualisasikan diri untuk masyarakat serta menjadi generasi penerus bangsa yang beaqidah lurus, menguasai ilmu agama , berakhlak mulia serta terampil dan mandiri.


Ditulis oleh: Nurul – Pengasuh LKSA Muhammadiyah Ashabul Kahfi

Scroll to Top